JAMBI - Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani mendampingi Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini berdialog sekaligus menyerahkan paket banguan sosial kepada warga Suku Anak Dalam (SAD) di bawah beberapa temenggung (pimpinan kelompok), di kawasan Sungai Terap, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, Selasa (20/8).
Selain Wagub Sani, turut hadir menemani Mensos ke lapangan, antara lain Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, Kepala Dinas Sosial Dukcapil Arif Budiman, Kabid Informasi Publik dan Stasistik Diskominfo Jambi Havid Dwiril. Serta Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas, MO Royani, Direktur Rehabilitasi Sosial Korban Bencana dan Kedaruratan, Rachnat Koesnadi serta Direktur Pemberdayaan Sosial Komunitas Adat Terpencil, I Ketut Supena.
Baca juga:
Anies Baswedan di Mata Seorang Anas Yusuf
|
Dalam dialognya Mensos RI meminta agar Temenggung dapat mengajak warganya untuk menetap di suatu wilayah dan tidak berpindah terlalu jauh, guna memastikan akses yang lebih baik terhadap layanan sosial dan administrasi kependudukan.
“Nanti saya perjuangkan tanahnya. Gak usah pindah-pindah. Kasian, anak-anak butuh sekolah. Kalau bapak-bapak khawatir masalah mata pencaharian, saya bantu juga. Bisa ternak ikan, budidaya madu, burung puyuh, dan pertanian. Makanya jangan pindah-pindah biar gampang kami bantu”, tegas Risma.
Mensos juga mengarahkan staf Kemensos untuk bekerjasama dengan Disdukcapil setempat menyelesaikan perekaman data kependudukan agar warga bisa segera masuk ke DTKS.
Kunjungan Risma, menunjukkan komitmen Kementerian Sosial dalam menjamin hak-hak dasar Suku Anak Dalam, sekaligus membawa semangat kemerdekaan ke wilayah yang jarang tersentuh oleh perayaan nasional.(IS/kom)